Presiden Prabowo Utus Jokowi dan Tokoh Nasional Hadiri Pemakaman Paus Fransiskus di Vatikan

Jakarta,harian62.info

Menteri Hak Asasi Manusia (HAM) Natalius Pigai menjadi salah satu tokoh yang akan mewakili Presiden RI Prabowo Subianto untuk menghadiri pemakaman Paus Fransiskus di Vatikan. Natalius mengatakan, Indonesia menempatkan Paus Fransiskus sebagai tokoh perdamaian, kemanusiaan, dan persaudaraan. Ia kembali menekankan ucapan duka cita yang pernah disampaikan presiden. 


"Negara Indonesia menghormati dan menempatkan Mendiang Bapa Suci Paus Fransiskus sebagai Tokoh Perdamaian, Kemanusiaan, dan Persaudaraan sebagaimana disampaikan oleh Bapak Prabowo Subianto, Presiden RI, dalam ucapan Duka Cita," kata Natalius dalam pesan singkat, Kamis (24/4/2025).



Meski demikian, Natalius enggan mengungkapkan secara detail persiapan keberangkatan ke Vatikan.



Ia mengatakan, hal tersebut disampaikan oleh Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg). "Sudah disampaikan oleh Sesneg," ujarnya. Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto menunjuk sejumlah orang yang akan menjadi utusannya untuk menghadiri pemakaman pemimpin tertinggi Gereja Katolik, Paus Fransiskus, di Vatikan. Adapun tokoh-tokoh tersebut yakni Presiden ke-7 RI Joko Widodo, Wakil Menteri Keuangan Thomas Djiwandono, Ignasius Jonan, hingga Menteri HAM Natalius Pigai. 



"Atas nama pemerintah Indonesia, Bapak Presiden Prabowo Subianto memutuskan untuk mengutus beberapa tokoh untuk ikut menghadiri acara pemakaman di Vatikan," kata Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi di Gedung Kementerian Sekretariat Negara, Jakarta Pusat, Rabu (23/4/2025).



"Di antara tokoh-tokoh yang diutus oleh Bapak Presiden Prabowo mewakili bangsa dan negara Indonesia adalah yang pertama, Presiden ke-7 Bapak Joko Widodo," imbuh dia. Prasetyo berharap, tokoh-tokoh tersebut dapat mewakili Indonesia dalam menyampaikan belasungkawa. 


Ia mengakui, meninggalnya Paus menjadi duka cita yang mendalam. Berdasarkan rencana Vatikan, Paus Fransiskus akan dimakamkan pada tanggal 26 April pekan ini. "Kami berharap utusan ini dapat mewakili bangsa dan negara kita dalam ikut menyampaikan simpati dan belasungkawa," ucap Prasetyo.



Sementara itu, keberangkatan perwakilan tengah diatur oleh pemerintah. Kemungkinan, kata Prasetyo, utusan akan berangkat pada esok hari. "Untuk keberangkatan sedang diatur, mungkin bisa jadi akan berangkat besok hari Kamis atau selambat-lambatnya hari Jumat," ujar dia.





Sumber : Kompas.com

0 Komentar

KLIK DISINI untuk bergabung