Simalungun,harian62.info -
Jembatan peninggalan Belanda yang menghubungkan Kecamatan Jawa Maraja Bahjambi dan Kecamatan Gunung Malela dikabarkan putus total. Peristiwa ini diduga akibat hujan deras yang menyebabkan luapan air sungai, hingga akhirnya merobohkan jembatan tersebut.
Informasi mengenai kejadian ini pertama kali beredar melalui unggahan video seorang warga Dusun Kampung Kulon, Jawa Maraja, di media sosial pada Rabu pagi (12/02/2025). Namun, hingga saat ini belum diketahui secara pasti waktu kejadian pastinya.
Darwis Tambunan, Kepala Desa Jawa Maraja Bahjambi, belum dapat dihubungi untuk memberikan keterangan lebih lanjut. Sementara itu, menurut keterangan warga setempat, Saiful, belum ada informasi jelas mengenai adanya korban jiwa dalam kejadian ini. Namun, akibat putusnya jembatan, akses jalan penghubung antara Kecamatan Jawa Maraja Bahjambi dan Kecamatan Gunung Malela kini terputus total.
Pihak terkait diharapkan segera mengambil langkah untuk mengatasi dampak dari kejadian ini, terutama dalam hal aksesibilitas warga yang terdampak.
(Hendra. S)
0 Komentar