Diduga Dijual Oleh Oknum Dinas, Fasilitas Umum Johar Berganti Lapak

 

Semarang,harian62.info - 

Fasilitas umum( fasum ) yang seharusnya ada di beberapa bagian titik pasar johar hilang tak berbekas. pembangunan yang di prakarsa kementrian PUPR lenyap di perjual belikan pedagang oleh oknum dinas perdagangan kota semarang.


Awalnya sebuah taman dan tempat istirahat umum sekarang hilang tak berbekas. kondisi ini semakin diperparah dengan pemberian tempat yang ukurannya tidak sesuai dengan ukuran kios atau los di pasar johar baik utara,tengah dan selatang. nampak lebih dari 5meter tempat tersebut, sedangkan kios yang berada hanya 2x2 meter persegi.


Sangat istimewa ukuran dan letaknya sehingga menjadi keirian pedagang yang sulu mengidam idamkan tempat tersebut untuk dimiliki. kami sangat iri dengan mereka yang menempati fasilitas umum itu( fasum) karena letaknya di depan pintu masuk pasar, siapa yang tidak ingin tempat itu jika dulunya masuk undian,terang mantik.


Dalam penataan terdahulu tidak tertempel nomor undian di lapak tersebut(fasum) karena itu fasilitas umum, pedagang menganggap dinas perdagangan akan tunduk terhadap peraturan dan sop dalam menegakkan perda, tapi kenyataanya setelah pedagang diundi tempat fasum itu tidak menutup kemungkinan dijual oleh oknum dinas di tahun 2022.


Menginjak tahun kemarin 2024 giliran fasum johar selatan juga mengalami hal serupa,musnah fasilitas umum tang ada di sana( johar selatan). 


Menurut pedagang johar selatan, sopiah mengatakan kepada wartawan bahwa kondisi johar selatan hancur lebur,dihancurkan oleh oknum dinas sendiri akhirnya. 


Masih banyak lapak dan kios kosong, lantai 2 kosong, lantai 3 kosong. kenapa harus fasilitas umum yang dihancurkan. 


Kami juga ingin menyampaikan kepada komisi B kota semarang sejatinya pedagang itu dilindungi atau dibiarkan saja.


Jika dilindungi kenapa pedagang dari luar daerah diperbolehkan berjualan di belakang pasar johar selatan tepatnya kranggan, beri tau kami siapa yang bertanggung jawab melegalkan adanya pasar pasar tandingan tersebut.(majt dan kranggan)




(Kriston Sinaga)

0 Komentar

KLIK DISINI untuk bergabung