Harian62.online - Terungkap kematian Suhaibi yang ditemukan tewas di rumah orang tuanya, Minggu (23/7/2023) ternyata bukan bunuh diri. Warga Pekon Ampai, Kecamatan Teluk Betung Timur, Bandar Lampung itu ternyata dibunuh oleh ayah dan kakaknya sendiri.
Kapolresta Bandar Lampung, Kombes Ino Harianto mengatakan, awalnya korban dilaporkan bunuh diri. Namun, penyelidikan dan pemeriksaan yang dilakukan polisi akhirnya mengungkap fakta bahwa ini sebenarnya kasus pembunuhan."Awalnya memang dilaporkan atas peristiwa bunuh diri, namun setelah kami selidiki dengan meminta keterangan beberapa saksi baik dari warga, keluarga hingga tim forensik kami mendapatkan fakta bahwa ini merupakan kasus pembunuhan," kata Ino, Selasa (25/7/2023).
Ino menyampaikan bahwa dalam penyelidikan tersebut, pihaknya juga mengungkap pelaku pembunuhan yaitu ayah dan kakak korban.
"Pelakunya ini SR, ayahnya dan TR, kakaknya," katanya.
Kedua pelaku, kata Ino, membunuh korban karena korban sering mengamuk dan menyerang keluarga.
"Dari keterangan para pelaku ini, korban kerap mengamuk serta melakukan penyerangan terhadap keluarganya, hingga berakhir penyerangan dan penganiayaan yang menyebabkan korban meninggal dunia," tandasnya.
Sebelumnya, warga Pekon Ampai, Kecamatan Teluk Betung Timur, Bandar Lampung dihebohkan dengan tewasnya Suhaibi dengan cara mengenaskan. Dia tewas bersimbah darah di dalam kamar di rumah orang tuanya.
Dari beberapa foto yang diterima detikSumbagsel, pada leher korban ditemukan luka tusukan benda tajam. Peristiwa ini terjadi, Minggu (23/7/2023) pagi. Awalnya Suhaibi diduga tewas dengan cara bunuh diri menggunakan senjata tajam.
Sumber: detik.com
0 Komentar